Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Maret, 2009

Isengan tentang Carlos dan Sahara

Salamat hasundau je mina mama Pahari biti bakas tabela Ije melai kota kea melai desa Kabar bahalap handak inyarita Dendang Syair gubahan dari Pak Bajik Rubuh Simpei yang diterjemahkan menjadi selamat bertemu ibu, bapa, tua muda, baik yang ada di kota maupun di desa. Ini ada berita baik yang mau disampaikan yang kuputar dari walkman, mengiringi langkahku menuju rumah betang tempat ku dilahirkan. Nympha yang tua masih saja menatap nanar kearah kuburan kakek yang terletak tidak jauh dari rumah betang. “Carlos !” Seru Demirra dari kejauhan “Apa?” kataku marah. “Kenape kau nie? Marah terus tak jelas ape artinya…” Demirra menggandeng tanganku. “Carlos, tolong dengarkan dulu. Aku hendak bicara..” Demirra memohon. “Apalagi? Aku tak mau mendengar lagi. Aku mampir sebentar hendak mengambil sisa barang-barang..” kataku membentaknya sembari melepas gandengannya. “Kenapa dia selalu gusar?” kata Demirra bertanya pada Nypmpha yang selalu menatap kosong. Setelah membereskan barang-barangku, aku seg...

What the mean of April Mop ???

1 April 2008. "Deb, lo bakal di pindahiiin..ke Atapupu, suratnya udah di tanda tangan sama manager HRD.." kata teman saya yang bertugas di HR Development menelepon di pagi hari. "WHAAAT?" saya shock mendengarnya. Kok bisa saya dipindahin ke tempat yang jauh begitu. Akhirnya hari itu saya lalui dengan harap harap cemas. Setiap setengah jam saya membuka website kantor saya berharap siapa tahu ada surat keputusan yang sudah di upload dan bisa meredakan keresahan saya, saya berharap mudah-mudahan saya tidak di mutasi ke tempat yang jauh itu. Hari itu, hari yang sangat buruk bagi saya. Saya jadi tidak konsentrasi dalam bekerja, hasilnya semua pekerjaan terlambat. Makan pun tak berselera. Bahkan seperti ilfil dengan hidup karena sibuk memikirkan apa yang akan saya lakukan di Atapupu nanti. Sore harinya, teman saya menelepon lagi. "Deb, lagi apa lo?" tanya nya riang "Lagi bete. Kan kata lo gw bakal di pindahin ke Atapupu.." saya menjawab lesu "HAH?...

Pak Pejabat, (katanya) wakil rakyat kami..

Siang ini matahari semakin membakar aspal jalanan, memacu peluh dan lelah di tubuh lelaki kurus setengah baya di terminal Senen. Hasan nama pria itu. Hasan adalah ayah dari tiga orang anak dan suami dari istri yang telah lama meninggal setelah melahirkan anak ketiganya. Hasan hidup di Jakarta belasan tahun lamanya bersama anak dan istrinya. Datang ke kota metropolitan ini untuk mengadu nasib dan mencari sesuap nasi demi keluarga dan dirinya. Dengan iming-iming orang-orang dikampungnya yang telah mendahuluinya hijrah ke Jakarta, Hasan berhasrat ingin ikut sukses seperti para seniornya yang telah mengais rejeki dan sukses di Ibukota Indonesia ini. “Pak Hasan..pak..tunggu..” teriak wanita muda dari belakang mikrolet yang hendak di supiri Pak Hasan “Iya neng..maaf saya hampir gak dengar suara neng..” kata Pak Hasan kaget dan segera membukakan pintu untuk wanita muda itu. “Sendirian neng?” Tanya Pak Hasan ketika menstarter mobil mikroletnya “Iya nih pak..temen ku lagi gak bisa masuk. Biasa...

SAVE OUR EARTH 2009

Setiap orang bisa membuat perubahan !. Jangan tunggu orang lain memulai, lakukan apa yang bisa Anda lakukan sekarang juga! Serentak di seluruh dunia, 35 negara, 26 kota besar, 370 kota dan lebih dari 10 juta orang akan bergerak dalam satu keselarasan. Apa itu? Malam itu, mereka semua memadamkan lampunya selama 1 jam, pada jam 20.30 - 21.30 malam waktu setempat. Aksi ini menjadi sebuah kegiatan global yang dikenal dengan nama Earth Hour. Earth Hour dimulai pada tahun 2007 dengan sebuah pertanyaan sederhana, bagaimana caranya menginspirasi orang untuk mengambil sebuah langkah nyata dalam masalah perubahan iklim? Jawabannya, mintalah penduduk Sidney untuk memadamkan lampunya selama satu jam. Hasilnya? Tanggal 31 Maret 2007, 2,2 juta penduduk dan 2100 pebisnis di Sydney turut ambil bagian dalam aksi tersebut. Lampu dipadamkan selama satu jam - yang disebut sebagai Earth Hour. Jika reduksi efek rumah kaca yang dicapai Sydney selama Earth Hour bisa bertahan selama satu tahun, maka itu akan s...

Antara kamu dan dia

"Deb, gw bingung neh..gw terjebak dalam satu situasi rumit.." tutur sahabat pada suatu hari "Bingung kenapa? situasi seperti apa?" tanya ku "Lo tau kan gw udah punya pacar..tapi gw fall in love lagi sama seseorang..dia satu kantor sama gw...jadinya gw selalu ngeliat dia..n semakin hari semakin tumbuh perasaan itu Deb...jadi gw harus gimana doonk? gw gak mau khianatin pacar gw.." jawab sahabat "Hmmm...Sulit juga ya...Emangnya lo beneran fall in love sama si cowo satu kantor itu? atau mungkin cuma perasaan yang timbul karena kebiasaan kali..kebiasaan bertemu, ngobrol, curhat lama2 jadi membutuhkan..semacam cinlok gitu..." jelas ku "Gak Deb..Kalau lagi diluar kantor misalnya hari libur gitu..gw kan lagi jalan ama cowo gw..tapi gw suka keingetan dia..." kata nya menambahkan "Lo yakin itu cinta? atau sekedar suka aja?" tanya ku lagi "Gak Deb.Gw yakin banget. Gw gak tau deh harus bagaimana lagi...gw sayang pada dua cowok yang b...

Kopi..candu dipagi hari, kewajiban disore hari..

Saya, sebagai pecinta kopi * walau sebenarnya ga bagus kalo kebanyakan* sepertinya meminum kopi sudah kewajiban yang harus dilaksanakan setiap harinya. Sampai-sampai tanpa meminum kopi dalam satu hari rasanya kok beda yaa..seperti ada yang kurang dalam menjalani hari. Kopi terbukti dapat mencegah ngantuk pada diri saya, walau efek kafein berbeda-beda pada setiap orang tapi setidaknya bagi diri saya itu pengaruh banget. Kopi yang paling saya sukai sebenarnya tergolong ringan kafeinnya. Yaitu cappucinno. Kalo coffe shop tempat nongkrong paling saya suka itu di Starbucks, Ohlala n Cofee Bean. Rasanya kalau sudah disitu kayak ga mau beranjak dari tempat duduk. Apalagi sembari ditemani sama para sahabat. Rasanya obrolan akan semakin lengkap. ---- Starbucks, sebuah kedai kopi dengan penjualan pada tahun 2006 sebesar $7,7 Miliar atau jika dirupiahkan sama dengan Rp. 77 Triliuh (kurs 10 ribu). Bandingkan penjualan Matahari Rp. 12 T, maka Penjualan “KEDAI KOPI” ini adalah 6,5x lebih besar darip...

Asal usul nama Indonesia

PADA zaman purba, kepulauan tanah air kita disebut dengan aneka nama. Dalam catatan bangsa Tionghoa kawasan kepulauan kita dinamai Nan-hai (Kepulauan Laut Selatan). Berbagai catatan kuno bangsa India menamai kepulauan ini Dwipantara (Kepulauan Tanah Seberang), nama yang diturunkan dari kata Sansekerta dwipa (pulau) dan antara (luar, seberang). Kisah Ramayana karya pujangga Valmiki yang termasyhur itu menceritakan pencarian terhadap Sinta, istri Rama yang diculik Ravana, sampai ke Suwarnadwipa (Pulau Emas, yaitu Sumatra sekarang) yang terletak di Kepulauan Dwipantara. Bangsa Arab menyebut tanah air kita "Jaza'ir al-Jawi" (Kepulauan Jawa). Nama Latin untuk kemenyan adalah benzoe, berasal dari bahasa Arab luban jawi (kemenyan Jawa), sebab para pedagang Arab memperoleh kemenyan dari batang pohon Styrax sumatrana yang dahulu hanya tumbuh di Sumatra . Sampai hari ini jemaah haji kita masih sering dipanggil "Jawa" oleh orang Arab. Bahkan orang Indonesia luar Jawa sekal...

Hari ini hari yang aneh...

barusan banget gw terima bingkisan dari seseorang yang gw ga tau siapa... Eh ternyata dari seseorang yang pernah mengisi hati gw, isi bingkisannya itu foto gw yang pernah gw kasih ke dia.. wew...kok dibalikkin gitu yaa...males banget deh ach.. ---

Artis n Popularitas

Rabu kemarin tepatnya tanggal 11 Maret 2009, saya sebagai anggota Rose Heart Writers (RHW) bersama kreator RHW, Risa Amrikasari mengadakan Grand Launching buku kami yang berjudul GOOD LAWYER. Diacara launching tersebut banyak sekali artis2 berdatangan baik yang diundang maupun yang tak diundang. Saya tidak tahu pasti sebab kedatangan artis yang tak diundang itu. Belakangan, setelah saya membaca beberapa tulisan di media dan menonton rekaman video acara infotainment ternyata artis2 itu datang agar di wawancarai beberapa wartawan yang memang sedang datang di acara peluncuran buku kami. Mungkin pikir mereka, daripada mereka mengadakan press conference yang memakan biaya banyak mending memakai acara orang lain untuk menaikkan nama mereka lewat infotainment di acara orang lain. Saya tidak mau berpikir negatif dengan artis2 itu, tapi kesan yang timbul memang seperti itu. Saya sering datang ke acara2 yang banyak mengundang artis2, dan nyatanya memang banyak artis2 yang mendompleng acara orang...

Life is ?

Apa itu hidup? Maksudku, arti yang sesungguhnya.. Begitu banyak manusia menjalani hidup, mencari apa yang mereka belum tentu mengerti, berlomba mendapatkan sesuatu yang belum tentu memuaskan hati. Dan ketika tercapai apa yang diinginkan, sudah tak tahu lagi haru kemana dan bagaimana.. Sungguh akupun tak mengerti, mengapa aku harus menjalani semua ini Terjebak suatu rutinitas, Harus terikat suatu dokma Agar bisa dibilang normal, seperti mereka yang merasa menjalani kehidupan normal.. Bila aku mengelak, maka aku keluar dari normal, yah setidaknya normal menurut persepsi orang kebanyakan. Walau aku jenuh, merasa "tak hidup", dan "mati rasa" "Sudahlah Deb, jalani saja semua ini seperti air yang mengalir .." sisi ku yang lain berkata, dan sisi satunya pun berteriak "Tapi aku ingin bebaaas..."

Jangan pernah berhenti belajar yaach...

Kata orang, belajar itu membosankan Kata orang, belajar itu menyebalkan Kata orang..kata orang... Kataku,belajar itu adalah hidup Tanpa belajar, kita tidak bisa menjalani hidup Tanpa belajar, hidup seperti kertas tanpa tulisan Tak berwarna, tak berarti.. Mereka selalu berkata "jalani saja hidupmu apa adanya..." Mereka selau bicara "Sekuat apapun kamu berusaha, itu hanya percuma..karena sudah ditakdirkan oleh Tuhan kemana jalanmu berakhir.." Kata mereka pula "Hidup hanya suatu tempat transit dimana nanti tujuan akhirnya adalah keabadian..." Tapi kataku, Hidup yang berjalan apa adanya tanpa perencanaan, seperti menerka-nerka situasi didalam kegelapan Hidup tanpa berusaha, Seperti berjalan dengan sebelah kaki Hidup tanpa harapan, seperti orang yang tak pernah bermimpi.. Aku tak peduli kata mereka padaku, aku hanya ingin menggapai mimpi Walau akhirnya mungkin akan gagal ataupun berhasil Aku tak peduli walau perjuanganku hanya jadi onggokan sampah bernama sia-s...